Penyebab kerusakan hati yg umum: alkohol. Minum alkohol secara terus menerus merusak hati.
Penyebab kedua: Panadol/paracetamol/tylenol/acetaminophen. Maksimum panadol yg aman dikonsumsi oleh orang sehat adalah 4gram (8x500mg tablet). Lebih dari itu, ada metabolit-nya yg merusak hati.
Makin tradisional cara hidup dalam suatu keluarga, maka biasanya makin besar kemungkinan sesama anggota keluarga tertular penyakit hepatitis. Karena hepatitis B bisa menular melalui kontak fisik - melalui darah, luka yang tersenggol orang yang sakit hepatitis B - maka hepatitis B bisa menulari lebih dari satu orang. Kami pernah melakukan survei, umumnya ada dua cara penularan, yakni penularan transmisi vertikal dari ibu yang terkena virus kepada anak yang baru dilahirkan, dan kedua transmisi horizontal, yaitu dari orang ke orang. Nah, orang biasanya mengira bahwa ari-ari janin dan ibu yang menyatu mengakibatkan penularan itu. Ternyata bukan, karena darah janin tidak tercampur dengan darah ibunya. Justru ketika anak lahir - mungkin ada goresan di kulit bayi - maka darah ibu yang terinfeksi hepatitis menulari bayinya. Sedangkan cara penularan kedua, dari orang ke orang, sebagian besar terjadi pada balita karena balita biasanya sering bermain kejar-kejaran dan cakar-cakaran
Senin, 07 April 2008
Kanker hati
Bahaya Tidur Larut Malam & Kanker Hati
Penemuan Terbaru Mengenai Kanker Hati! Jangan Tidur Terlalu Malam!
Para dokter di National Taiwan Hospital baru-baru ini mengejutkan dunia
kedokteran karena ditemukannya kasus seorang dokter muda berusia 37
tahun yang selama ini sangat mempercayai hasil pemeriksaan fungsi hati (GOT,
GPT), tetapi ternyata saat menjelang Hari Raya Imlek diketahui positif
menderita kanker hati sepanjang 10 cm!
Selama ini hampir semua orang sangat bergantung pada hasil indeks
pemeriksaan fungsi hati (Liver Function Index). Mereka menganggap bila
pemeriksaan menunjukkan hasil index yang normal berarti semua OK.
Kesalahpahaman macam ini ternyata juga dilakukan oleh banyak dokter
spesialis. Benar-benar mengejutkan, para dokter yang seharusnya
memberikan pengetahuan yang benar pada masyarakat umum, ternyata memiliki
pengetahuan yang tidak benar. Pencegahan kanker hati harus dilakukan dengan cara
yang benar. Tidak ada jalan lain kecuali mendeteksi dan mengobatinya sedini
mungkin, demikian kata dokter Hsu Chin Ch'uan. Tetapi ironisnya,
ternyata dokter yang menangani kanker hati juga bisa memiliki pandangan yang
salah, bahkan menyesatkan masyarakat, inilah penyebab terbesar kenapa kanker
hati sulit untuk disembuhkan.
Saat ini ada seorang pasien dokter Hsu yang mengeluh bahwa selama satu
bulan terakhir sering mengalami sakit perut dan berat badannya turun sangat
banyak. Setelah dilakukan pemeriksaan supersound baru diketemukan
adanya kanker hati yang sangat besar, hampir 80% dari livernya (hati) sudah
termakan habis. Pasien sangat terperanjat, "Bagaimana mungkin? Tahun
lalu baru melakukan medical check-up dan hasilnya semua normal. Bagaimana
mungkin hanya dalam waktu satu tahun yang relatif singkat bisa tumbuh kanker
hati yang demikian besar?"
Ternyata check-up yang dilakukannya hanya memeriksa fungsi hati. Hasil
pemeriksaan juga menunjukkan "normal". Pemeriksaan fungsi hati adalah
salah satu item pemeriksaan hati yang paling dikenal oleh masyarakat. Tetapi
item ini pula yang paling disalahpahami oleh masyarakat kita (Taiwan).
Pada umumnya orang beranggapan bahwa bila hasil index pemeriksaan
fungsi hati menunjukkan angka normal berarti tidak ada masalah dengan hati.
Tetapi pandangan ini mengakibatkan munculnya kisah-kisah sedih karena
hilangnya kesempatan mendeteksi kanker sejak stadium awal.
Dokter Hsu mengatakan, GOT dan GPT adalah enzim yang paling banyak
ditemui di dalam sel-sel hati. Bila terjadi radang hati atau karena satu dan
sebab lain sehingga sel-sel hati mati, maka GOT dan GPT akan lari keluar. Hal
ini menyebabkan kandungan GOT dan GPT di dalam darah meningkat. Tetapi
tidak adanya peningkatan angka GOT dan GPT bukan berarti tidak terjadi
pengerasan pada hati atau tidak adanya kanker hati. Bagi banyak para penderita
radang hati, meski kondisi radang hati mereka telah berhenti, tetapi dalam
hati (liver) mereka telah terbentuk serat-serat dan pengerasan hati. Dengan
terbentuknya pengerasan hati, maka akan mudah sekali untuk timbul
kanker hati.
Selain itu, pada stadium awal kanker hati, index hati juga tidak akan
mengalami kenaikan. Karena pada masa-masa pertumbuhan kanker, hanya
sel-sel di sekitarnya yang diserang sehingga rusak dan mati. Karena kerusakan
ini hanya secara skala kecil maka angka GOT dan GPT mungkin masih dalam
batas normal, katakanlah naik pun tidak akan terjadi kenaikan yang tinggi.
Tetapi oleh karena banyak orang yang tidak mengerti akan hal ini sehingga
berakibat terjadilah banyak kisah sedih.
Penyebab utama kerusakan hati adalah :
1. Tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang adalah penyebab
paling utama.
2. Tidak buang air di pagi hari.
3. Pola makan yang terlalu berlebihan.
4. Tidak makan pagi.
5. Terlalu banyak mengkonsumsi obat-obatan.
6. Terlalu banyak mengkonsumsi bahan pengawet, zat tambahan, zat
pewarna, pemanis buatan.
7. Minyak goreng yang tidak sehat. Sedapat mungkin kurangi
penggunaan minyak goreng saat menggoreng makanan, hal ini juga berlaku meski
menggunakan minyak goreng terbaik sekalipun seperti olive oil. Jangan
mengkomsumsi makanan yang digoreng bila kita dalam kondisi penat,
kecuali dalam kondisi tubuh yang fit.
8. Mengkonsumsi masakan mentah (sangat matang) juga menambah beban
hati. Sayur mayur dimakan mentah atau dimasak matang 3 - 5 bagian.
Sayur yang digoreng harus dimakan habis saat itu juga, jangan disimpan.
Kita harus melakukan pencegahan dengan tanpa mengeluarkan biaya
tambahan. Cukup atur gaya hidup dan pola makanan sehari-hari. Perawatan dari pola
makan dan kondisi waktu sangat diperlukan agar tubuh kita dapat
melakukan penyerapan dan pembuangan zat-zat yang tidak berguna sesuai dengan
"jadwalnya".
Sebab:
Malam hari pk 9 - 11 : adalah pembuangan zat-zat tidak berguna/beracun
(de-toxin) di bagian sistem antibodi (kelenjar getah bening). Selama
durasi waktu ini seharusnya dilalui dengan suasana tenang atau mendengarkan
musik. Bila saat itu seorang ibu rumah tangga masih dalam kondisi yang tidak
santai seperti misalnya mencuci piring atau mengawasi anak belajar, hal ini
dapat berdampak negatif bagi kesehatan.
Malam hari pk 11 - dini hari pk 1 : saat proses de-toxin di bagian
hati, harus berlangsung dalam kondisi tidur pulas.
Dini hari pk 1 - 3 : proses de-toxin di bagian empedu, juga berlangsung
dalam kondisi tidur.
Dini hari pk 3 - 5 : de-toxin di bagian paru-paru. Sebab itu akan
terjadi batuk yang hebat bagi penderita batuk selama durasi waktu ini. Karena
proses pembersihan (de-toxin) telah mencapai saluran pernafasan, maka tak
perlu minum obat batuk agar supaya tidak merintangi proses pembuangan
kotoran.
Pagi pk 5 -7 : de-toxin di bagian usus besar, harus buang air di kamar
kecil.
Pagi pk 7 - 9 : waktu penyerapan gizi makanan bagi usus kecil, harus
makan pagi. Bagi orang yang sakit sebaiknya makan lebih pagi yaitu sebelum pk
6:30. Makan pagi sebelum pk 7:30 sangat baik bagi mereka yang ingin
menjaga kesehatannya. Bagi mereka yang tidak makan pagi harap merubah
kebiasaannya ini, bahkan masih lebih baik terlambat makan pagi hingga pk 9 -10
daripada tidak makan sama sekali.
Tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang akan mengacaukan proses
pembuangan zat-zat tidak berguna. Selain itu, dari tengah malam hingga
pukul 4 dini hari adalah waktu bagi sumsum tulang belakang untuk memproduksi
darah. Sebab itulah, tidurlah yang nyenyak dan jangan begadang.
Dialihbahasakan secara bebas dari artikel berbahasa Mandarin oleh :
Siwu (9 Juni 2004)
http://www.kaskus.us/showthread.php?t=227139
Penemuan Terbaru Mengenai Kanker Hati! Jangan Tidur Terlalu Malam!
Para dokter di National Taiwan Hospital baru-baru ini mengejutkan dunia
kedokteran karena ditemukannya kasus seorang dokter muda berusia 37
tahun yang selama ini sangat mempercayai hasil pemeriksaan fungsi hati (GOT,
GPT), tetapi ternyata saat menjelang Hari Raya Imlek diketahui positif
menderita kanker hati sepanjang 10 cm!
Selama ini hampir semua orang sangat bergantung pada hasil indeks
pemeriksaan fungsi hati (Liver Function Index). Mereka menganggap bila
pemeriksaan menunjukkan hasil index yang normal berarti semua OK.
Kesalahpahaman macam ini ternyata juga dilakukan oleh banyak dokter
spesialis. Benar-benar mengejutkan, para dokter yang seharusnya
memberikan pengetahuan yang benar pada masyarakat umum, ternyata memiliki
pengetahuan yang tidak benar. Pencegahan kanker hati harus dilakukan dengan cara
yang benar. Tidak ada jalan lain kecuali mendeteksi dan mengobatinya sedini
mungkin, demikian kata dokter Hsu Chin Ch'uan. Tetapi ironisnya,
ternyata dokter yang menangani kanker hati juga bisa memiliki pandangan yang
salah, bahkan menyesatkan masyarakat, inilah penyebab terbesar kenapa kanker
hati sulit untuk disembuhkan.
Saat ini ada seorang pasien dokter Hsu yang mengeluh bahwa selama satu
bulan terakhir sering mengalami sakit perut dan berat badannya turun sangat
banyak. Setelah dilakukan pemeriksaan supersound baru diketemukan
adanya kanker hati yang sangat besar, hampir 80% dari livernya (hati) sudah
termakan habis. Pasien sangat terperanjat, "Bagaimana mungkin? Tahun
lalu baru melakukan medical check-up dan hasilnya semua normal. Bagaimana
mungkin hanya dalam waktu satu tahun yang relatif singkat bisa tumbuh kanker
hati yang demikian besar?"
Ternyata check-up yang dilakukannya hanya memeriksa fungsi hati. Hasil
pemeriksaan juga menunjukkan "normal". Pemeriksaan fungsi hati adalah
salah satu item pemeriksaan hati yang paling dikenal oleh masyarakat. Tetapi
item ini pula yang paling disalahpahami oleh masyarakat kita (Taiwan).
Pada umumnya orang beranggapan bahwa bila hasil index pemeriksaan
fungsi hati menunjukkan angka normal berarti tidak ada masalah dengan hati.
Tetapi pandangan ini mengakibatkan munculnya kisah-kisah sedih karena
hilangnya kesempatan mendeteksi kanker sejak stadium awal.
Dokter Hsu mengatakan, GOT dan GPT adalah enzim yang paling banyak
ditemui di dalam sel-sel hati. Bila terjadi radang hati atau karena satu dan
sebab lain sehingga sel-sel hati mati, maka GOT dan GPT akan lari keluar. Hal
ini menyebabkan kandungan GOT dan GPT di dalam darah meningkat. Tetapi
tidak adanya peningkatan angka GOT dan GPT bukan berarti tidak terjadi
pengerasan pada hati atau tidak adanya kanker hati. Bagi banyak para penderita
radang hati, meski kondisi radang hati mereka telah berhenti, tetapi dalam
hati (liver) mereka telah terbentuk serat-serat dan pengerasan hati. Dengan
terbentuknya pengerasan hati, maka akan mudah sekali untuk timbul
kanker hati.
Selain itu, pada stadium awal kanker hati, index hati juga tidak akan
mengalami kenaikan. Karena pada masa-masa pertumbuhan kanker, hanya
sel-sel di sekitarnya yang diserang sehingga rusak dan mati. Karena kerusakan
ini hanya secara skala kecil maka angka GOT dan GPT mungkin masih dalam
batas normal, katakanlah naik pun tidak akan terjadi kenaikan yang tinggi.
Tetapi oleh karena banyak orang yang tidak mengerti akan hal ini sehingga
berakibat terjadilah banyak kisah sedih.
Penyebab utama kerusakan hati adalah :
1. Tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang adalah penyebab
paling utama.
2. Tidak buang air di pagi hari.
3. Pola makan yang terlalu berlebihan.
4. Tidak makan pagi.
5. Terlalu banyak mengkonsumsi obat-obatan.
6. Terlalu banyak mengkonsumsi bahan pengawet, zat tambahan, zat
pewarna, pemanis buatan.
7. Minyak goreng yang tidak sehat. Sedapat mungkin kurangi
penggunaan minyak goreng saat menggoreng makanan, hal ini juga berlaku meski
menggunakan minyak goreng terbaik sekalipun seperti olive oil. Jangan
mengkomsumsi makanan yang digoreng bila kita dalam kondisi penat,
kecuali dalam kondisi tubuh yang fit.
8. Mengkonsumsi masakan mentah (sangat matang) juga menambah beban
hati. Sayur mayur dimakan mentah atau dimasak matang 3 - 5 bagian.
Sayur yang digoreng harus dimakan habis saat itu juga, jangan disimpan.
Kita harus melakukan pencegahan dengan tanpa mengeluarkan biaya
tambahan. Cukup atur gaya hidup dan pola makanan sehari-hari. Perawatan dari pola
makan dan kondisi waktu sangat diperlukan agar tubuh kita dapat
melakukan penyerapan dan pembuangan zat-zat yang tidak berguna sesuai dengan
"jadwalnya".
Sebab:
Malam hari pk 9 - 11 : adalah pembuangan zat-zat tidak berguna/beracun
(de-toxin) di bagian sistem antibodi (kelenjar getah bening). Selama
durasi waktu ini seharusnya dilalui dengan suasana tenang atau mendengarkan
musik. Bila saat itu seorang ibu rumah tangga masih dalam kondisi yang tidak
santai seperti misalnya mencuci piring atau mengawasi anak belajar, hal ini
dapat berdampak negatif bagi kesehatan.
Malam hari pk 11 - dini hari pk 1 : saat proses de-toxin di bagian
hati, harus berlangsung dalam kondisi tidur pulas.
Dini hari pk 1 - 3 : proses de-toxin di bagian empedu, juga berlangsung
dalam kondisi tidur.
Dini hari pk 3 - 5 : de-toxin di bagian paru-paru. Sebab itu akan
terjadi batuk yang hebat bagi penderita batuk selama durasi waktu ini. Karena
proses pembersihan (de-toxin) telah mencapai saluran pernafasan, maka tak
perlu minum obat batuk agar supaya tidak merintangi proses pembuangan
kotoran.
Pagi pk 5 -7 : de-toxin di bagian usus besar, harus buang air di kamar
kecil.
Pagi pk 7 - 9 : waktu penyerapan gizi makanan bagi usus kecil, harus
makan pagi. Bagi orang yang sakit sebaiknya makan lebih pagi yaitu sebelum pk
6:30. Makan pagi sebelum pk 7:30 sangat baik bagi mereka yang ingin
menjaga kesehatannya. Bagi mereka yang tidak makan pagi harap merubah
kebiasaannya ini, bahkan masih lebih baik terlambat makan pagi hingga pk 9 -10
daripada tidak makan sama sekali.
Tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang akan mengacaukan proses
pembuangan zat-zat tidak berguna. Selain itu, dari tengah malam hingga
pukul 4 dini hari adalah waktu bagi sumsum tulang belakang untuk memproduksi
darah. Sebab itulah, tidurlah yang nyenyak dan jangan begadang.
Dialihbahasakan secara bebas dari artikel berbahasa Mandarin oleh :
Siwu (9 Juni 2004)
http://www.kaskus.us/showthread.php?t=227139
Langganan:
Komentar (Atom)